SUMSEL, NS = Menteri PU PR Republik Indonesia, M Basuki Hadi Mulyono bersama Ketua KPK RI, Firli Bahuri dan Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru, Minggu (27/2), meresmikan jembatan Air Lontar yang menghubungkan Desa Lontar, Kecamatan Muara Jaya dan Desa Tangsi Lontar, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten OKU.
Peresmian jembatan tersebut dihadiri Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi; Dirjen Bina Marga Kementrian PU PR, Hedi Rahardian; Dirjen Perhubungan, Budi Setiadi; Plh Bupati OKU, Drs H Edward Chandra ; Kapolres OKU, AKBP Danu Agus Purnomo; Dan Kodim 0403 OKU, Kapten Inf Ferizal R SUP, Forkompinda Propinsi Sumatera Selatan, Forkompinda Kabupaten OKU serta tamu undangan.
Firli Bahuri saat bercerita bagaimana sulitnya petani di desa lontar sebelum ada nya jembatan air lontar.
Pada sambutannya, Plh Bupati OKU, Drs H Edward Chandra, mengaku bangga salah satu infrastruktur di Kabupaten OKU bisa diresmikan secara langsung oleh putra daerah kabupaten OKU. Menurut Edwar, peran Jembatan Air Lontar sangatlah penting bagi keberlangsungan perekonomian di 2 kecamatan tersebut.
“Jembatan ini memang sangat penting. Sebab perannya adalah sebagai akses mengeluarkan hasil produksi petani yang ada di Kecamatan Muara Jaya. Kita patut bangga, jembatan ini diresmikan oleh putra daerah OKU sendiri,” ucap Edwar Chandra, PLH Bupati Oku Drs.H.Edward Chandra.
Hal senada disampaikan Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru, sebagai Desa yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani, tentunya petani selama ini merasa kesulitan untuk mengangkut hasil pertanian mereka dengan hanya mengandalkan jembatan gantung.
“Nah, saat ini desa ini telah memiliki jembatan permanen, diharapkan kedepannya masyarakat sekitar bisa dengan maksimal dalam mengangkut hasil panennya,” ucap Deru.
Sementara itu, Menteri PU PR Republik Indonesia, M Basuki Hadi Mulyono mengaku kagum dengan perjuangan Ketua KPK RI. Dikatakannya, rencana pembangunan Jembatan Air Aman sudah diusulkan Firli sejak masih menjabat sebagai Kapolda Sumsel,
Gubernur Sumsel H.Herman Deru bersama menteri PU PR dan Menteri Perhubungan.
“Saya merasa terharu setelah mendapat cerita bagaimana perjuangan pak Firli untuk memajukan desanya, salah satunya adalah usulan jembatan ini. Dengan adanya jembatan ini tentunya kendaraan bisa masuk ke Desa Lontar untuk mengangkut hasil panen” kata M Basuki Hadi Mulyono.
Peresmian Jembatan Air Lontar ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemecahan kendi oleh Menteri PU PR, Menteri Perhubungan, dan Gubernur Sumsel. (*)